Untuk meningkatkan prestasi para atletnya, Koni Kota Malang berharap masing-masing cabang olahraga (cabor) di bawah naungannya bisa memanajemen organisasinya dengan baik.
Sebab, prestasi olahraga bidang apapun sangat dipengaruhi oleh baik tidaknya atau efektif tidaknya pengelolaan organisasi dan manajemen pada cabor.
Dengan semakin beratnya persaingan di depan, Koni Kota Malang mempunyai harapan kepada cabor untuk lebih konsentrasi dalam penanganan olahraga prestasi.
Penanganan olahraga prestasi tersebut meliputi pembinaan prestasi, pembinaan manajemen, pengelolaan sarana prasarana (sarpras) dan pengelolaan pendanaan.
Menurut Ketua Umum Koni Kota Malang, Bambang DH Suyono, prestasi atlet saat ini tentu tidak datang secara tiba-tiba atau secara instan. Tapi melalui pembinaan yang cukup membutuhkan waktu dan semangat tinggi.
Kemudian untuk mempertahankan sekaligus meningkatkan prestasi itu, mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang ini mengingatkan agar terus dilakukan pembinaan prestasi secara maksimal.
"Saya harap terus lakukan peningkatan pengelolaan manajemen olahraga dengan menjalankan fungsi manajemen, penerapan organisasi secara efektif dan profesional. Kemudian pengelolaan sarana dan prasarana (sarpras) yang harus dimanfaatkan oleh setiap cabor. Yang terakhir adalah tranparansi pengelolaan keuangan dari manajemen cabor dalam penyusunan rencana kegiatan dan anggaran yang sistematis dan terukur," papar Bambang DH Suyono.
Lebih lanjut, Bambang DH Suyono sangat menaruh harapan agar setiap cabor dapat bertambah wawasannya dalam memahami pengelolaan manajemen organisasi.
"Agar kami dapat sukses dalam pembinaan, sukses pencapaian prestasi dan sukses pertanggung jawaban," tukasnya.
Sumber:
malangtimes.com
Sebab, prestasi olahraga bidang apapun sangat dipengaruhi oleh baik tidaknya atau efektif tidaknya pengelolaan organisasi dan manajemen pada cabor.
Dengan semakin beratnya persaingan di depan, Koni Kota Malang mempunyai harapan kepada cabor untuk lebih konsentrasi dalam penanganan olahraga prestasi.
Penanganan olahraga prestasi tersebut meliputi pembinaan prestasi, pembinaan manajemen, pengelolaan sarana prasarana (sarpras) dan pengelolaan pendanaan.
Menurut Ketua Umum Koni Kota Malang, Bambang DH Suyono, prestasi atlet saat ini tentu tidak datang secara tiba-tiba atau secara instan. Tapi melalui pembinaan yang cukup membutuhkan waktu dan semangat tinggi.
Kemudian untuk mempertahankan sekaligus meningkatkan prestasi itu, mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang ini mengingatkan agar terus dilakukan pembinaan prestasi secara maksimal.
"Saya harap terus lakukan peningkatan pengelolaan manajemen olahraga dengan menjalankan fungsi manajemen, penerapan organisasi secara efektif dan profesional. Kemudian pengelolaan sarana dan prasarana (sarpras) yang harus dimanfaatkan oleh setiap cabor. Yang terakhir adalah tranparansi pengelolaan keuangan dari manajemen cabor dalam penyusunan rencana kegiatan dan anggaran yang sistematis dan terukur," papar Bambang DH Suyono.
Lebih lanjut, Bambang DH Suyono sangat menaruh harapan agar setiap cabor dapat bertambah wawasannya dalam memahami pengelolaan manajemen organisasi.
"Agar kami dapat sukses dalam pembinaan, sukses pencapaian prestasi dan sukses pertanggung jawaban," tukasnya.
Sumber:
malangtimes.com
0 komentar:
Post a Comment