Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kota Malang, pada tahun 2016 ini bisa dibilang sukses dalam menggelar Sirkuit Panahan Kota Malang. Dalam dua seri yang dihelat tahun ini, event mereka selalu dipdadati pemanah-pemanah muda potensial.
Hal tersebut terlihat juga saat dihelat seri terakhir Sirkuit Panahan Kota Malang pada Selasa, (21/12) di Lapangan Cengger Ayam Kota Malang. Tidak kurang dari 70-an pemanah muda hadir untuk mengikuti dua nomor lomba utama yang dihelat. Menurut Ketua Perpani Kota Malang, Yudhi Purwanto, mereka berasal dari belasan sekolah dasar hingga menengah atas yang ada di Kota Malang.
"Animo nya sangat bagus. Meskipun hari ini (Selasa-red) tercatat ada dua sekolah yang tidak bisa hadir, namun jumlahnya masih banyak. Bisa dibilang jumlah ini sama dengan seri pertama yang kami gelar pertengahan tahun yang lalu," kata Yudhi.
Melihat animo yang tinggi ini, Yudhi pun berencana pada tahun 2017, Perpani akan kembali menggelar sirkuit dengan seri yang lebih banyak. Jika tahun ini tercatat ada dua seri, maka tahun depan ia merencanakan akan ada empat seri kejuaraan dalam setahun.
"Kami dari Perpani berencana tahun depan akan ada sirkuit lagi, namun dengan seri yang lebih banyak yaitu empat seri. Sehingga dalam 4 bulan sekali, akan ada 1 pertandingan. Sehingga dari sini kualitas pemanah -pemanah Kota Malang akan lebih terjaga," bebernya.
Sementara Kabid Anggaran dan Program KONI Kota Malang yang juga hadir, menyambut baik keinginan Perpani untuk bisa menggelar seri panjang di tahun depan. Bahkan Nurmala berharap agar dari seri ini akan tercipta atlet potensial, dengan target antara yaitu panahan Kota Malang jadi juara umum di POR SD 2017.
"Ini merupakan hasil komitmen luar biasa antara orangtua, atlet dan pengurus cabor. Sehingga panahan bisa sampai membuat sirkuit sendiri, yang saya tahu ini satu-satunya di Jatim. Semoga saja dari sini minimal Kota Malang di cabang panahan bisa raih juara umum POR SD tahun depan," kata Nurmala.
0 komentar:
Post a Comment