Legenda bulu tangkis Indonesia mengakui bahwa regenerasi atlet tunggal putri sedikit terlambat dibanding sektor lain. Kini Indonesia tengah menaruh harapan pada Lindaweni Fanetri yang berjuang di Olimpiade Rio 2016 bersama sembilan pebulu tangkis lainnya.
"Kekuatan tunggal putri kita masih mengandalkan Linda, mungkin karena dia yang paling berpengalaman. Bibit di sektor putri memang sedikit minim, tidak seperti putra," kata Susi.
Pada Sabtu (13/8/2016) malam ini tim Merah Putih turun di empat nomor, yaitu tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran. Linda bakal menghadapi wakil Vietnam Tri Trang Vu yang merupakan peringkat ke-42 dunia.
peraih medali emas Olimpiade 1992 menambahkan, tiga pemain muda seperti Hanna Ramadini, Fitriani, dan Georgia Mariska diharapkan cepat berkembang agar mampu bersaing di level dunia.
"Secara prestasi Linda sudah di puncaknya dan yang kita punya memang hanya itu," tutur Susi.
"Tiongkok tidak mendominasi dan ini kesempatan untuk Indonesia. Kita tidak punya banyak talenta tapi bukan berarti tidak ada," pungkas Susi Susanti. di lansir Liputan6.com
0 komentar:
Post a Comment